Rabu, 26 Agustus 2015

sinonim kaptopril


Sinonim Kaptopril



Nama Generik : Captopril
Nama Paten

Sediaan
Acepress
Tab 12,5mg, 25mg
Capoten
Tab 12,5mg, 25mg
Captensin
Tab 12,5mg, 25mg
Captopril Hexpharm
Tab 12,5mg, 25mg, 50mg
Casipril
Tab 12,5mg, 25mg
Dexacap
Tab 12,5mg, 25mg, 50mg
Farmoten
Tab 12,5mg, 25mg
Forten
Tab 12,5mg, 25mg, 50mg
Locap
Tab 25mg
Lotensin 
Kapl 12,5mg, 25mg
Metopril 
Tab salut selaput 12,5mg, 25mg; Kapl salut selaput 50mg
Otoryl
Tab 25mg
Praten
Kapl 12,5mg
Scantensin
Tab 12,5mg, 25mg
Tenofax
Tab 12,5mg, 25mg
Tensicap
Tab 12,5mg, 25mg
Tensobon
Tab 25mg

Khasiat:
1.      Hipertensi esensial (ringan sampai sedang) dan hipertensi yang parah.
2.     Hipertensi berkaitan dengan gangguan ginjal (renal hypertension).
3.     Diabetic nephropathy dan albuminuria.
4.     Gagal jantung (Congestive Heart Failure).
5.     Postmyocardial infarction
6.     Terapi pada krisis scleroderma renal.
             Kontraindikasi :
7.     Hipersensitif terhadap ACE inhibitor.
8.     Kehamilan.
9.     Wanita menyusui.
10.   Angioneurotic edema yang berkaitan dengan penggunaan ACE inhibitor sebelumnya.
11.    Penyempitan arteri pada salah satu atau kedua ginjal.


Bentuk sediaan : Tablet, Tablet salut selaput, Kaplet, Kaplet salut selaput.
Dosis dan aturan pakai captopril pada pasien hipertensi dengan gagal jantung :
Dosis inisial : 6,25-12,5mg 2-3 kali/hari dan diberikan dengan pengawasan yang tepat. Dosis ini perlu ditingkatkan secara bertingkat sampai tercapai target dosis.
Target dosis : 50mg 3 kali/hari (150mg sehari)
Aturan pakai : captopril diberikan 3 kali sehari dan pada saat perut kosong yaitu setengah jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan. Hal ini dikarenakan absorbsi captopril akan berkurang 30%-40% apabila diberikan bersamaan dengan makanan.


Efek samping :
1.     Batuk kering
2.     Hipotensi
3.     Pusing
4.     Disfungsi ginjal
5.     Hiperkalemia
6.     Angioedema
7.     Ruam kulit
8.     Takikardi
9.     Proteinuria


Resiko khusus :


10.                        Wanita hamil.
Captopril tidak disarankan untuk digunakan pada wanita yang sedang hamil karena dapat menembus plasenta dan dapat mengakibatkan teratogenik. Hal ini juga dapat menyebabkan kematian janin. Morbiditas fetal berkaitan dengan penggunaan ACE inhibitor pada seluruh masa trisemester kehamilan. Captopril beresiko pada kehamilan yaitu pada level C (semester pertama) dan D (semester kedua dan ketiga).
11.                        Wanita menyusui.
Captopril tidak direkomendasikan untuk wanita yang sedang menyusui karena bentuk awal captopril dapat menembus masuk dalam ASI sekitar 1% dari konsentrasi plasma. Akan tetapi tidak diketahui apakah metabolit dari captopril juga dapat menembus masuk dalam ASI.
12.                        Penyakit ginjal.
Penggunaan captopril (ACE inhibitor) pada pasien dengan gangguan ginjal akan memperparah kerusakan ginjal karena hampir 85% diekskresikan lewat ginjal (hampir 45% dalam bentuk yang tidak berubah) sehingga akan memperparah kerja ginjal dan meningkatkan resiko neutropenia. Apabila captopril digunakan pada pasien dengan gangguan ginjal maka perlu dilakukan penyesuaian dosis dimana berfungsi untuk menurunkan klirens kreatininnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar